Blind Flange adalah Solusi Pemblokiran Aliran Pipa, Ini Penjelasannya
Flange adalah komponen yang digunakan untuk menggabungkan antara dua pipa dengan equipment lain untuk menjadi satu komponen yang utuh. Bisa dikatakan flange bisa menggabungkan dua pipa secara kuat, terutama untuk pipa gas bertekanan tinggi. Untuk bisa memenuhi kebutuhan proyek pipa berbagai industri, ANSI atau American National Standards Institute membagi flange menjadi beberapa jenis. Salah satu jenis yang paling sering digunakan adalah blind flange. Hal ini dikarenakan blind flange adalah jenis yang bisa memblokir aliran pada perpipaan sehingga banyak digunakan di industri. Jika ingin menggunakan jenis flange satu ini, mari kenali dulu blind flange secara detail.

Pengertian Umum Blind Flange
Blind flange adalah jenis flange berbentuk piringan yang berfungsi untuk memblokir saluran pipa atau membuat pemberhentian perpipaan. Blind flange bisa digunakan untuk mengisolasi pipa, katup, atau bejana tekanan.
Seperti jenis flange lainnya, bentuk blind flange adalah piringan bulat dengan beberapa lubang pemasangan di sekelilingnya dan gasket sealing rings yang disambungkan dengan metode mating surface. Perbedaan blind flange dengan jenis lainnya, yakni tidak adanya bukaan atau lubang untuk dilewati fluida karena memang jenis ini digunakan untuk menghentikan aliran pipa.
Penggunaan Blind Flange
Seperti yang disebutkan sebelumnya bahwa blind flange adalah jenis yang sering digunakan di industri, di antaranya pada industri petrokimia, pekerjaan air, dan layanan publik. Blind flange adalah jenis flange yang bisa menggantikan cap fitting jika dibutuhkan perpanjangan jalur perpipaan atau jika dibutuhkan inspeksi perpipaan (melepaskan blind flange untuk mengakses bagian dalam pipa). Tergantung pengaplikasiannya, blind flange bisa dibor, digunakan sebagai slip on, atau juga bisa sebagai threaded flange.
Tanpa blind flange, hampir tidak mungkin bisa memperbaiki atau merawat pipa secara terus menerus, kecuali alirannya dimatikan pada katup awal. Secara signifikan, blind flange adalah solusi untuk mempercepat proses pembangunan jaringan pipa karena membuat tugas maintenance lebih mudah.
Standar dan Permukaan Blind Flange
Dimensi dan tingkat toleransi suhu, serta tekanan blind flange umumnya memenuhi standar ASME B16.5. Untuk ukuran dan tekanan blind flange tersedia beragam yang biasanya menggunakan tipe permukaan ring type joint, flat, atau raised face.
Baca juga: Catat! Ini Informasi Lengkap Seputar Flange Blind
Dikarenakan kebutuhan blind flange beragam untuk setiap industri, jika Anda membutuhkan blind flange yang tepat untuk industri migas, artikel ini merekomendasikan membeli di PT Karya Prima Suplindo. Sebagai pemasok material konstruksi pipeline industri migas sejak tahun 1986, PT Karya Prima Suplindo telah dipercayakan oleh banyak perusahaan besar migas di Indonesia sehingga Anda bisa mengandalkan mereka untuk kebutuhan perpipaan industri.
Blind flange yang tersedia di pemasok ini menggunakan tipe permukaan raised face dan ring type joint dengan pilihan ukuran dari ½ inci sampai 24 inci. Jika membutuhkan ukuran lebih besar dari 24 inci, tersedia B16.47 seri A (MSS SP44) atau seri B (API 605) yang bisa dipilih sesuai pesanan. Untuk pilihan tekanannya dari #150 dan #300, namun khusus ring type joint tersedia tekanan #600, #900, #1500, serta API 6A #3000 dan #5000.
Selain blind flange, tersedia pula jenis flange lainnya, yaitu ada slip on, socket welding, weld neck, threaded, dan lap joint. Brand flange yang dijual ada dari PF, ULMA, SAN ENG, MAASS, dan METALFAR yang 100% asli, serta telah memenuhi standar pipa API, ASTM, dan ASME.
PT Karya Prima Suplindo pun menjual komponen pipa lainnya selain flange untuk memenuhi kebutuhan industri migas di Indonesia, yakni pipa seamless, gasket, stud bolt, nut, dan sambungan pipa yang bisa dicek di katalognya. Anda bisa menghubungi salah satu nomor telepon atau email yang tertera di bawah atau juga bisa langsung klik ikon WhatsApp yang ada di pojok kanan bawah berikut untuk melakukan pemesanan secara praktis.